Wednesday, April 16, 2014
Inovasi Mesin Parut Sagu
Inovasi Mesin Parut Sagu
Peneliti buah merah dari FMIPA Universitas Cenderawasih, Drs. I Made Budi, MSc, kembali melakukan inovasi. Kali ini dia mengubah fungsi mesin babat rumput menjadi mesin parut sagu.
Kemarin (13/11), mesin ini diperkenalkan di hadapan publik. Masyartakat tampak senang dengan penemuan ini. Warga Kampung Netar, Jayapura, David Malo, misalnya, mengakui mesin parut sagu bikinan Made Budi ini lebih bagus dari mesin parut yang sudah ada.
Sangat efisien dan lebih memudahkan masyarakat. "Selain lebih ringan dan mudah diangkat ke dalam dusun sagu, hasil parutannya juga sangat halus sehingga menghasilkan tepung sagu yang banyak dan bagus," katanya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment